Baiklah pada kesempatan kali ini saya akan membahas
tentang perkembangan dan perbedaan antara masyarakat desa dan masyarakat kota.
Sebagaimana kita ketahui pengertian masyarakat itu sendiri adalah sejumlah
besar individu yang tinggal dalam wilayah yang sama, relatif independen dan
orang-orang di luar wilayah itu, dan memiliki budaya yang relatif sama Richard T. Schaefer dan Robert P. Lamm, 1998.
Secara awam masyarakat
desa (rural community) sering diartikan sebagai masyarakat tradisional atau
masyarakat sederhana. Mengapa masyarakat desa sering diartikan sebagai masyarakat
sederhana? Karena masyarakat desa adalah masyarakat yang tinggal di suatu
kawasan, wilayah, teritorial tertentu yang penguasaan ipteknya rendah sehingga
hidupnya masih sederhana dan belum kompleks dan masyarakat desa di Indonesia
pada umumnya jauh dari pengaruh budaya asing/luar yang dapat mempengaruhi
perubahan-perubahan pola hidupnya. Membahas masyarakat
Ada beberapa ciri yang
menonjol pada masyarakat kota yaitu :
- Kehidupan keagamaan berkurang dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di desa.
- Orang kota pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain. Yang penting disini adalah manusia perorangan atau individu.
- Pembagian kerja di antara warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-batas yang nyata.
- Kemungkinan-kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak diperoleh warga kota dari pada warga desa.
- Interaksi yang lebih banyak terjadi berdasarkan pada faktor kepentingan daripada faktor pribadi.
- Pembagian waktu yang lebih teliti dan sangat penting, untuk dapat mengejar kebutuhan individu.
- Perubahan-perubahan sosial tampak dengan nyata di kota-kota, sebab kota biasanya terbuka dalam menerima pengaruh.
Adapun yang menjadi ciri masyarakat desa
antara lain :
·
Didalam masyarakat pedesaan di antara warganya mempunyai hubungan yang
lebih mendalam dan erat bila dibandingkan dengan masyarakat pedesaan lainnya di
luar batas wilayahnya.
·
Sistem kehidupan umumnya berkelompok dengan dasar kekeluargaan
·
Sebagian besar warga masyarakat pedesaan hidup dari pertanian
·
Masyarakat tersebut homogen, deperti dalam hal mata pencaharian, agama, adat
istiadat, dan sebagainya.
dapat disimpulkan bahwa antara masyarakat desa dengan
masyarkat kota pada umumnya memiliki perbedaan yang sangat besar.